Bandung, 12 Februari 2024 (DRU) - Saudara Mokhamad Wahyudin, salah satu mahasiswa Program studi doktor pendidikan ekonomi menyampaikan disertasi penelitiannya mengenai ‘Pengembangan Model Pembelajaran Kolaborasi Guided Inquiry Script Learning Berbasis Nilai-Nilai Gotong Royong dalam Meningkatkan Critical Thinking Skill Perspektif Kompetensi Abad ke-21‘ dalam sidang terbuka promosi doktor.

Dalam penelitiannya, Mokhammad Wahyudin menemukan bahwa sebagian besar pembelajaran di SMA masih menggunakan metode yang umum dan belum mampu memaksimalkan potensi siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Oleh karena itu, ia merekonstruksi model pembelajaran GISL dengan menambahkan nilai-nilai gotong royong sehingga menjadi model baru yang disebut GISL-bNGR (Guided Inquiry Script Learning berbasis Nilai-Nilai Gotong Royong).

Melalui pengujian yang dilakukan, Mokhammad Wahyudin membuktikan bahwa pengembangan model GISL-bNGR berpengaruh positif terhadap peningkatan critical thinking skill siswa. Hal ini menandakan bahwa model pembelajaran yang diusulkan mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis para peserta didik.

Tim promotor dan penguji yang terlibat dalam sidang terbuka ini, diantaranya: Prof. Dr. H. Agus Rahayu, M.P. (sebagai promotor), Prof. Dr. H. Disman, M.S. (sebagai Ko Promotor), Prof. Dr. H. Dadang Dahlan, M.Pd. (sebagai anggota promotor), Prof. Dr. H. Hari Mulyadi, M.Si. (sebagai Penguji Dalam), Prof. Dr. Dedi Purwana, E.S., M.Bus (sebagai Penguji Luar). Saudara Mokhammad Wahyudin telah berkontribusi dalam mempersiapkan generasi yang memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.